ARTICLE AD BOX

Eks Direktur dr. RSUD Husni Thamrin di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumut, Rajamin Nasution, mengaku ikhlas dicopot dari jabatannya imbas video viral tak ada nakes yang berjaga saat ada warga hendak berobat.
Sebab, menurut Rajamin, ia sudah melaksanakan tugasnya secara baik dengan menegur hingga memberikan surat peringatan (SP) ke nakes yang lalai. Namun, yang terjadi justru, Rajamin dimarahi balik oleh nakes tersebut.
“Saya sudah ikhlas saja karena sudah capek melihat nasib orang. Mungkin gitulah rezeki saya sebagai pimpinan, (bawahan saya) nggak mendengar kalimat saya,” kata Rajamin kepada kumparan, Selasa (19/8)
“Kalimat pemimpin sebelumnya gitu-gitu juganya (tak didengar),” kata dia.
Rajamin menuturkan, saat ini ia sudah dipindahtugaskan ke salah satu puskesmas di Kecamatan Natal. Jabatannya sebagai staf biasa.
“Di puskesmas Natal juga, anggota biasa. Sejak awal ditugaskan tak ada niat saya cari uang di sana,” kata dia.
Saat ini, jabatan direktur RS HusniThamrin diemban oleh dokter Isa.
RS ditegur
Dinkes Sumut juga sudah melayangkan surat teguran ke RSUD Husni Thamrin. Surat itu diterbitkan pada Jumat (15/8) lalu.
“Jadi surat kami sudah kami layangkan ke sana sudah kami berikan surat teguran,” kata Kadinkes Sumut Faisal Hasrimy kepada kumparan, Senin (18/8).
“Jadi untuk punishment dari Kadinkes (Madina) itu sudah dia lakukan pembinaan terhadap pegawai yang tidak menjalankan tugas dengan baik,” jelasnya.
Video suasana RSUD Husni Thamrin Natal di Kabupaten Madina dalam kondisi sepi pada Kamis, 31 Juli 2025 viral di media sosial.
Dalam video tersebut dinarasikan tidak ada sama sekali tenaga kesehatan (nakes) yang berjaga di sana. Padahal, a...