ARTICLE AD BOX

Hujan lebat yang mengguyur wilayah Bekasi pada Senin (4/8) menyebabkan banjir di sejumlah titik. Menurut informasi dari Pusat Pengendali Operasi BPBD Kota Bekasi, genangan air tertinggi tercatat mencapai 100 cm di kawasan Perumahan Jatibening Baru.
“Perumahan Jatibening Baru, Ketinggian mencapai 100 cm, Merupakan titik genangan terdalam yang memerlukan perhatian dan penanganan khusus,” demikian keteragan tertulis BPBD Bekasi.
Selain di Jatibening Baru, genangan juga terjadi di Kompleks TNI AL Jati Kramat (30–40 cm), Perumahan Jatibening Permai (40–50 cm), Perumahan Dosen IKIP (40 cm), Komplek PAM Jaya (30–40 cm), serta Perumahan Bumi Nasio Indah (50 cm).
Di Bumi Nasio Indah, dua unit pompa sudah dioperasikan sejak pukul 16.52 WIB untuk mempercepat surutnya air.
“BPBD Kota Bekasi bersama instansi terkait terus melakukan pemantauan kondisi cuaca serta penanganan cepat di lokasi terdampak,” lanjut keterangan itu.
Tak hanya banjir, cuaca ekstrem juga menyebabkan kerusakan di beberapa lokasi. Di Kampung Bojong Tua, Kelurahan Jati Makmur, terjadi angin kencang yang mengakibatkan kerusakan ringan pada rumah warga. Petugas telah menyalurkan bantuan terpal sebagai tindak cepat.
Sementara itu, di Jalan Raya Jati Makmur, sebuah pohon tumbang akibat hujan disertai angin kencang.
“Evakuasi dan pembersihan pohon tumbang telah dilakukan oleh tim gabungan,” tambah BPBD Bekasi
Masyarakat diminta untuk tetap waspada, terutama di wilayah rawan genangan dan angin kencang. BPBD juga mengimbau warga segera melaporkan kejadian darurat melalui call center BPBD Kota Bekasi (082123499719).