ARTICLE AD BOX

Asian Development Bank (ADB) berkomitmen memberikan pinjaman senilai USD 500 juta atau setara Rp 8,2 triliun (kurs Rp 16.475 per dolar AS) untuk mendanai Program 3 Juta Rumah di Indonesia. Hal tersebut diungkapkan saat rapat bersama Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait di kantor Kementerian PKP di Wisma Mandiri, Senin (23/6).
Ara, sapaan akrab Maruarar, mengatakan program pinjaman ADB ini pada dasarnya sudah masuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Kementerian PUPR dan masuk dalam Green Book 2024. Namun, karena perubahan nomenklatur menjadi Kementerian PKP, lanjut dia, maka program tersebut akan diajukan ulang dan dikaji berdasarkan kebutuhan untuk RPJMN periode tahun 2025-2029.
"Namun karena perubahan nomenklatur pejabat di kementerian, kita harus re-submit ulang untuk memasukkan, kita usulkan dalam RPJMN di tahun 2025 sampai 2029, yang mengusulkan Dirjen Tata Kelola dan Pengendalian Risiko," ungkap Ara.
Sementara itu, Direktur Jenderal Tata Kelola dan Pengendalian Risiko Kementerian PKP, Aziz Andriansyah, mengatakan untuk tahap pertama, ADB akan meminjamkan USD 175 juta.
"Angkanya USD 500 juta, tapi tahap pertama dengan ADB itu USD 175 juta. Proyeknya dilaksanakan tahap pert...