ARTICLE AD BOX

Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Fahri Hamzah sempat menyinggung rencana untuk mengalihkan skema subsidi rumah dari Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) menjadi subsidi tanah. Terkait itu, Fahri menjelaskan dengan adanya subsidi tanah maka harga rumah subsidi di Jakarta bisa lebih murah.
Hal ini karena nantinya biaya pembangunan rumah bisa dikurangi unsur biaya tanah yang lebih murah. Fahri memperkirakan harga rumah subsidi di Jakarta masih akan tetap di bawah Rp 200 juta untuk rumah tipe 36.
“Bisa kurang daripada itu (Rp 200 juta), terus terang aja ya kita ini lagi menghitung agak detail nih angka-angkanya itu, saya temukan itu angka-angka yang bisa lebih murah asalkan tanah itu digratiskan (disubsidi),” kata Fahri ditemui di Energy Building, Jakarta Selatan pada Senin (23/6).
Nantinya, tanah yang disubsidi juga merupakan tanah milik pemerintah termasuk beberapa tanah di kota Jakarta, bukan hanya di pinggiran Jakarta.
