Ribuan Pendaftar Damkar DKI Gugur karena Kurang Tinggi-Tak Punya SIM B1

2 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung saat membuka Job Festival Jakarta Timur Gelombang III di Jakarta International Velodrome, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (19/8/2025). Foto: Nasywa Athifah/kumparanGubernur DKI Jakarta Pramono Anung saat membuka Job Festival Jakarta Timur Gelombang III di Jakarta International Velodrome, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (19/8/2025). Foto: Nasywa Athifah/kumparan

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengungkap penyebab banyaknya calon pendaftaran petugas pemadam kebakaran (Damkar) DKI Jakarta gagal lolos seleksi. Mereka tak memenuhi syarat tinggi badan hingga tak punya SIM B1.

“Banyak yang rata-rata tingginya tidak memenuhi, yaitu 165 cm. Yang kedua karena disyaratkan untuk warga di luar Jakarta harus mempunyai SIM B1, maka banyak sekali yang tidak mempunyai SIM B1,” kata Pramono di Jakarta International Velodrome, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (19/8).

Ia menambahkan, pendaftar dari luar Jakarta juga cukup tinggi jumlahnya, mencapai lebih dari 45 persen.

“Tetapi yang membuat saya terkejut adalah warga di luar Jakarta yang mendaftar cukup tinggi, di atas 45 persen. Sehingga dengan demikian, kalau dia tidak memenuhi syarat ya tentunya gugur dengan sendirinya,” kata Pramono.

Petugas Damkar berkumpul saat bersiap melakukan pencarian korban kebakaran di Glodok Plaza, Jakarta, Jumat (17/1/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparanPetugas Damkar berkumpul saat bersiap melakukan pencarian korban kebakaran di Glodok Plaza, Jakarta, Jumat (17/1/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Dari 24.405 pendaftar, total hanya ada sekitar 4.200 pendaftar yang lolos proses administrasi atau 17 persen dari jumlah pelam...

Baca Selengkapnya