ARTICLE AD BOX

Pemilu Korea Selatan (Korsel) digelar hari ini, Selasa (3/6). Dilansir AFP, sejumlah pemilih telah berdatangan ke sejumlah titik pemungutan suara sejak pukul 6 pagi waktu setempat.
"Kami ingin datang lebih awal, dengan harapan, kandidat pilihan kami segara terpilih. Dan ini adalah pemilu presiden, jadi ini pemilu yang penting," kata Yu Bun-dol (80), kepada AFP.
Yu sendiri tak ragu membocorkan pilihannya. Ia memilih kandidat dari People Power Party (PPP).

Sementara itu, beberapa lembaga survei di Korsel menempatkan kandidat berhaluan liberal, Lee Jae-myung sebagai favorit dengan tingkat elektabilitas 49 persen.
Lalu Kim Moon-soo, kandidat konservatif dari partai PPP, menyusul dengan 35 persen.
Pemilu ini merupakan imbas dari pemberlakuan darurat militer inkonstitusional oleh presiden Yoon Suk-yeol pada 3 Desember 2024 lalu.

Akhirnya, parlemen sepakat untuk memakzulkan presiden dari partai PPP ini.
"Dari sejumlah survei, pemilu ini dilihat sebagai referendum administrasi sebelumnya," kata Kang Joo-hyun, profesor ilmu politik dari Universitas Perempuan Sookmyung, kepada AFP.
"Yang mengejutkan adal...