ARTICLE AD BOX

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mencatat 90 persen dari lulusan vokasi sudah terserap industri. Sementara sisanya menjadi wirausaha baru dan melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
Menurut dia, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan terus mendorong sumber daya manusia (SDM) industri yang kompeten, siap kerja, dan berdaya saing global. Langkah strategis ini dilakukan melalui pelaksanaan program pendidikan dan pelatihan vokasi industri yang digelar di seluruh unit pendidikan dan pelatihan milik Kemenperin yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia.
Saat ini Kemenperin memiliki 11 Politeknik, 2 Akademi Komunitas, 9 SMK, dan 7 Balai Diklat Industri (BDI) yang tersebar di 11 provinsi. Seluruh lulusan dari unit pendidikan dan pelatihan vokasi Kemenperin ini sudah terbukti lebih dari 90 persen terserap kerja di perusahaan industri, sedangkan sisanya menjadi wirausaha baru dan melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
“Pendidikan vokasi merupakan pendidikan yang mengacu kepada penguasaan keahlian terapan tertentu dengan perbandingan kegiatan praktik lebih besar daripada pembelajaran teori, sehingga lulusannya siap untuk bekerja di industri,” kata Agus dalam keterangannya, Selasa (3/6).
Salah satu wilayah yang merasakan manfaatnya atas ke...