ARTICLE AD BOX

Hamparan rumput hijau membentang di jantung Kota Banda Aceh, diteduhi pohon-pohon trembesi yang rindang. Sore itu, Senin (30/6/2025), para pelari menyelesaikan putaran terakhirnya di jalur jogging, sementara anak-anak bermain ceria di arena melukis dan wahana permainan.
Di sekelilingnya, pedagang kaki lima sibuk menjajakan makanan ringan dan minuman segar.
Blang Padang sebagai ruang publik yang multifungsi, sekaligus menjadi pusat aktivitas masyarakat, olahraga, rekreasi, dan kuliner.
Lapangan seluas sekitar delapan hektare di kawasan Kampung Baru, Kecamatan Baiturrahman ini bukan sekadar ruang publik. Blang Padang adalah saksi perjalanan sejarah Aceh dan Indonesia.
Dari tempat parade militer era kolonial Belanda, menjadi arena upacara kenegaraan pasca-kemerdekaan, hingga lokasi berdirinya replika pesawat Dakota RI-001 Seulawah, cikal bakal maskapai Garuda Indonesia yang dibeli lewat sumbangan rakyat Aceh untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Selain sejarah perjuangan, Blang Padang juga menjadi bagian dari memori kolektif Aceh usai tsunami 2004.
Namun, di tengah fungsinya sebagai ruang terbuka hijau, kini muncul polemik. Sebuah plang bertuliskan “Tanah Hak Pakai TNI AD CQ Kodan IM ” berdiri di sisi utara Blang Padang, tepat di dep...