Kemenag Siapkan Program Nikah Massal PMI di Luar Negeri

3 jam yang lalu 3
ARTICLE AD BOX
Menteri Agama Nasaruddin Umar menghadiri acara nikah massal di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Sabtu (28/6/2025). Foto: Nasywa Athifah/kumparanMenteri Agama Nasaruddin Umar menghadiri acara nikah massal di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Sabtu (28/6/2025). Foto: Nasywa Athifah/kumparan

Menag Nasaruddin Umar akan memperluas program nikah massal ke luar negeri. Dia menargetkan peserta nikah massal adalah pekerja migran Indonesia (PMI).

Pernyataan Nasaruddin disampaikan seusai menyaksikan nikah massal 100 pasangan di Masjid Istiqlal pada Sabtu (28/6).

“Kita nanti juga akan memperhatikan pasangan-pasangan kita yang akan melangsungkan perkawinan, kita akan lakukan secara massal juga di luar negeri,” ujar Nasaruddin.

“Misalnya ribuan tenaga kerja kita yang ada di Hong Kong, di Taipei, di China, di Malaysia, kemudian juga di Saudi Arabia, dan di Timur Tengah,” lanjutnya.

Ia menuturkan, pelaksanaan nikah massal di luar negeri ini juga akan disertai dengan peresmian perwakilan Kantor Urusan Agama (KUA) setempat, agar proses akad tetap sah secara hukum Islam.

“Di sana kan tidak ada walinya kan, tidak mungkin mendatangkan wali, mahal, maka itu harus ada representasi dari ulil amri di situ sebagai wali hakimnya, wali hakimnya itu juga harus resmi diresmikan oleh Kementerian Agama,” lanjutnya.

Nasaruddin kemudian menjelaskan, PMI kerap mengalami kendala saat ingin melangsungkan pernikahan. Oleh karena itu, nikah massal serta pembukaan KUA bisa menjadi solusi.

Selain itu, Nasaruddin menegaskan bahwa prosedur administratif tetap akan dijalankan secara ketat agar tidak terjadi kasus poligami, poliandri, atau pernikahan tanpa dokumen sah.

“Dan tidak gampang mengawinkan orang secara Islam,” imbuh Nasaruddin.

“Kita kontrol juga jangan sampai nanti ada poligami a...

Baca Selengkapnya