Datangi MTs yang Tahan Rapor Siswa, Sujiwo: Saya Kecewa, Video Itu Bullying

11 jam yang lalu 1
ARTICLE AD BOX
 Rabiansyah/Hi!Pontianak.Mediasi yang dilakukan oleh orang tua siswa dan oknum guru bersama dengan Bupati Kubu Raya. Foto: Rabiansyah/Hi!Pontianak.

HiPontianak - Bupati Kabupaten Kubu Raya (KKR), Sujiwo menyayangkan sikap guru membuat video siswa yang rapornya ditahan dan mengancam akan menurunkan kelas. Sujiwo bilang, dengan membuat video yang direkam di hadapan siswa-siswa lain di dalam kelas itu sudah termasuk bullying atau perundungan.

“Videonya itu udah salah bu, di mana mentalnya, di mana moralnya yang memvideokan itu. Seorang tenaga pendidik. Saya mau tanya benar nggak video itu bu? palsu kah video itu saya mau tanya? Saya tidak mau dengar itu, tapi silakan sampaikan alasannya apa. Saya sangat kecewa. video itu dari aspek mana pun tidak dibenarkan bahkan itu masuk ke dalam kategori bullying," tegas Sujiwo saat berkunjung ke sekolah yang berlokasi di Pal 9 pada Rabu, 23 Juli 2025.

Sujiwo meminta kepada semua tenaga pendidik di Kubu Raya agar tidak ada lagi melakukan hal yang sama. Menurutnya, guru bukan hanya sebagai pengajar dan pendidik, tetapi juga pengasuh siswa pada saat berada di sekolah.

“Pesan saya kepada semua pendidik di Kubu Raya, guru itu bukan sebagai pendidik dan pengajar tetapi saja, tetapi juga sebagai pengasuh. Ketika muncul rasa kasih sayang dan cinta menjadi seperti anak-anaknya maka tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Orang tua siswa juga wajib datang ke sekolah jika diundang, apa pun alasannya," ujarnya.

Penyelesaian masalah ini menurut Sujiwo akan diserahkannya kepada Kemenag Kubu Raya untuk memberikan sanksi.

“Saya juga minta kepada Kemenag karena ini merupakan ranahnya dia yang bisa memberikan sanksi teguran. Dengan kejadian ini mohon kepada bapak Kepala Kantor Kemenag supaya hal ini tidak terjadi kembali. Harus ada sank...

Baca Selengkapnya