WNI yang Pernah ke Negara Uni Eropa Kini Berhak untuk Visa Schengen Multi-Entry

2 hari yang lalu 5
ARTICLE AD BOX
 Shutter StockFormulir aplikasi Visa Schengen Foto: Shutter Stock

Pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen membawa hasil positif, khususnya terkait visa. Ursula mengungkapkan, Uni Eropa akan mempermudah warga Indonesia yang ingin berpergian ke Eropa.

"Dengan senang hati saya mengumumkan bahwa Komisi Eropa telah mengadopsi keputusan tentang visa. Artinya mulai sekarang, warga Indonesia yang mengunjungi Uni Eropa untuk kedua kalinya akan memenuhi syarat untuk visa Schengen multi-entry," kata Ursula saat pernyataan bersama dengan Prabowo, Senin (14/7).

Ursula mengatakan, aturan baru ini tidak hanya mempermudah kunjungan, tapi juga untuk berinvestasi, belajar, dan berhubungan.

"Singkatnya, kami sedang membangun jembatan antara masyarakat kita. Pak Presiden, sekali lagi terima kasih atas kedatangan anda. Pesan yang kami sampaikan hari ini sangat kuat dan jelas," lanjutnya.

Presiden Prabowo Subianto memenuhi undangan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen di Brussels, Belgia pada Minggu (13/7/2025). Foto: Luthfi Humam/kumparanPresiden Prabowo Subianto memenuhi undangan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen di Brussels, Belgia pada Minggu (13/7/2025). Foto: Luthfi Humam/kumparan

Menurut Ursula, keputusan ini menunjukkan bahwa Indonesia dan Eropa ingin saling terbuka dan berbagi banyak kesempatan.

"Di masa-masa sulit, sebagian orang justru terkungkung dalam isolasi dan fragmentasi. Eropa dan Indonesia memilih jalan yang berbeda, yaitu keterbukaan, kemitraan, dan kesempatan bersama. Saya berharap perjanjian perdagangan bebas dapat segera diselesaikan," tuturnya

"Anda selalu di...

Baca Selengkapnya