Waspada! Air Kolam Renang Jernih Belum Tentu Bebas Virus Bakteri, Ini Buktinya

10 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
 ShutterstockOrang tua dan anak di kolam renang. Foto: Shutterstock

Kamu suka berenang di kolam renang umum? Meski airnya bening kamu patut waspada karena potensi virus dan bakteri masih bisa menginfeksi, meski air kolam disterilisasi menggunakan klorin.

Air kolam renang umumnya terlihat bersih karena disaring dan disterilisasi menggunakan zat bernama klorin. Proses ini membantu menjernihkan sekaligus membunuh bakteri, kuman hingga virus berbahaya.

Bagi beberapa orang dengan kondisi tubuh yang sensitif, terutama saat berenang dapat memicu diare hingga ruam menyebabkan gatal-gatal.

Profesor Ilmu Biomedis Universitas Quinipac di Connecticut, Amerika Serikat, Lisa Cuchara berpendapat, kandungan klorin yang kuat di suatu kolam renang tak bisa dijadikan indikator airnya bersih atau tidak. Klorin ternyata tak membunuh beberapa jenis virus atau bakteri secara instan.

"Pernahkah kamu bertanya-tanya apakah kolam itu sebersih air biru kristal itu?" kata Cuchara dilansir The Conversation.

Selama 25 tahun terakhir, di Inggris misal, kolam renang menjadi tempat paling umum penyebaran wabah penyakit usus menular. Parasit ini dapat menyebabkan sakit perut yang berlangsung hingga dua minggu.

"Bahkan di kolam yang mengandung zat klorin, beberapa patogen ternyata dapat bertahan selama beberapa menit hingga beberapa hari. Salah satu penyebab paling umum adalah Cryptosporidium, kuman mikroskopis yang menyebabkan diare berair," kata Cuchara.

 Shutter stock ilustrasi berenang Foto: Shutter...
Baca Selengkapnya