Vale Indonesia Sebut Kerajaan Arab Saudi Lirik Potensi Kerja Sama di RI

11 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
 Dok. IstimewaMIND ID Resmi Jadi Pemegang Saham Terbesar PT Vale Indonesia Tbk Foto: Dok. Istimewa

PT Vale Indonesia Tbk (INCO) mengungkapkan bahwa Kerajaan Arab Saudi (KSA) tengah melirik kesempatan kerja sama untuk ikut berpatisipasi dalam operasional perusahaan.

Presiden Direktur Vale Indonesia, Bernardus Irmanto, menyebutkan perusahaan menerima delegasi dari Kerajaan Arab Saudi beberapa bulan lalu ke Sorowako, Sulawesi Selatan.

"Tim dari KSA sempat berkunjung ke Sorawako beberapa bulan yang lalu dan mereka juga mengapresiasi ya bahwa praktiknya bagus, kemudian juga potensi bisnisnya bagus," ungkapnya usai konferensi pers RUPSLB, dikutip Selasa (29/7).

Hanya saja, kata Bernardus, belum ada perbincangan lebih lanjut dengan pihak Kerajaan Arab Saudi terkait komitmen kerja sama yang lebih konkret. Dia menyebutkan, mereka masih mengeksplorasi berbagai proyek yang potensial.

"Mereka tertarik nih untuk eksplor apakah ada opportunity di Indonesia. Nah diskusi kita terbatas pada mereka datang dan mereka minta kita mempresentasikan praktik kita, kemudian proyek-proyek kita seperti apa," kata Bernardus.

Dia menyebutkan, pada dasarnya Kerajaan Arab Saudi sudah memiliki keterkaitan dengan induk perusahaan, yakni Vale Canada. Perusahaan mineral asal Arab Saudi, Manara Minerals, merupakan pemegang 10 persen saham Vale Canada.

Mana Minerals merupakan perusahaan patungan antara Ma'aden (Perusahaan Pertambangan Arab Saudi) dan Public Investment Fund (PIF) Arab Saudi. Pada 2024 lalu, perusahaan tersebut mengucurkan sekitar USD 2.5 miliar untuk mengakuisisi 10 persen saham di Vale Base Metals Limited (VBM).

Baca Selengkapnya