Ukraina Rebut Dua Desa dari Tangan Rusia Jelang Pertemuan Trump-Putin

3 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
Tentara Ukraina berjalan menyusuri hutan di Kharkiv, Ukraina pada Senin (1/5/2023). Foto: Dimitar Dilkoff/AFPTentara Ukraina berjalan menyusuri hutan di Kharkiv, Ukraina pada Senin (1/5/2023). Foto: Dimitar Dilkoff/AFP

Ukraina merebut dua desa di Sumy dari tangan Rusia. Aksi itu dilakukan jelang pertemuan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Alaska pada Jumat (15/8).

Pertemuan Trump dan Putin akan membahas penghentian perang di Ukraina. Trump menyebut kesepakatan penghentian perang termasuk pertukaran wilayah antar-dua negara.

Jelang pertemuan tersebut, Militer Ukraina mengumumkan mereka berhasil menguasai Desa Stepne dan Novokostiantynivka yang berada di garis depan zona pertempuran di Sumy.

“Ini berat. Tapi, kami berhasil memukul musuh mundur,” kata Panglima Militer Ukraina Oleksandr Syrskyi pada Selasa (12/8), seperti dikutip dari Reuters.

Syrskyi mengatakan keberhasilan kembali merebut dua desa itu sudah dilaporkan kepada Presiden Volodymyr Zelensky dan pejabat-pejabat tinggi Ukraina lainnya.

“Di wilayah Sumy, kami tengah melancarkan operasi aktif dan telah meraih beberapa keberhasilan dalam upaya pembebasan wilayah Ukraina,” sambung dia.

Adapun Rusia menyerang Ukraina sejak awal 2022. Pada 2025, perang semakin intensif usai Putin memerintahkan dibentuknya zona penyangga di Sumy. Rusia kemudian mengancam akan merebut Ibu Kota Kiev.

Laporan Ukraina, saat ini pasukan Rusia sudah menguasai sekitar 200 kilometer wilayah perbatasan dua negara yang berada di Sumy.

Di samping itu seluas 114 kilometer persegi wilayah di Ukraina sudah pula dikuasai oleh pasukan Rusia.

Baca Selengkapnya