Serang 3 Petugas Pakai Parang, 19 Narapidana Kabur dari Lapas Nabire

3 minggu yang lalu 10
ARTICLE AD BOX
 Shutter stockIlustrasi tahanan. Foto: Shutter stock

19 narapidana kabur dari Lapas Kelas IIB Nabire, Papua Tengah, pada Senin (2/6) siang. Mereka menyerang petugas lapas lalu berlari melarikan diri.

Kapolres Nabire AKBP Samuel Tatiratu menjelaskan kaburnya 19 narapidana ini setelah terjadi kericuhan di dalam lapas. Ia tak merinci kericuhan apa yang terjadi sehingga berujung kaburnya belasan napi tersebut.

Namun, akibat kericuhan itu, tiga petugas lapas mengalami luka sabetan parang. Saat ini, mereka sudah mendapatkan perawatan di RSUD Nabire, karena terluka di bagian lengan dan jari tangan.

"Kejadian kaburnya para tahanan ini terjadi sekitar pukul 10.30 WIT, setelah mereka kabur, kami ditelepon pihak lapas untuk membantu memberikan pengamanan di lapas, sehingga situasi segera dapat dikendalikan," ujar Samuel saat dihubungi kumparan.

Menindaklanjuti hal tersebut, polisi melakukan penyekatan di sejumlah titik masuk di Nabire. Mulai dari bandara hingga pelabuhan, untuk mencegah para narapidana tersebut kabur lebih jauh.

"Satu tim bergabung dengan Satgas dan dibantu TNI tengah melakukan pengejaran. Situasi Kota Nabire dalam keadaan kondusif," jelas Samuel.

Dua Kali di Bulan Ini

Kaburnya narapidana dari Lapas Kelas IIB Nabire ini adalah yang kedua kalinya dalam sebulan terakhir. Sebelumnya, ada tiga narapidana juga kabur dengan cara memanjat pagar pada Rabu (7/5).

Tiga napi yang kabur tersebut juga menyerang dan melempar batu ke petugas kepolisian. Imbasnya, sejumlah petugas kepolisian terluka dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Baca Selengkapnya