ARTICLE AD BOX

Kepala SMA Negeri 3 Kota Bekasi, Dedi Suryadi, menegaskan bahwa pihaknya melaksanakan seleksi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku.
Hal itu disampaikan Dedi usai pelaksanaan inspeksi mendadak (sidak) seleksi SPMB oleh Kemendikdasmen, di SMA Negeri 3 Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (14/6).
"Ini terutama untuk masyarakat, ya, yang putra-putrinya daftar SPMB, khususnya di SMA 3 Bekasi. Jadi, saya pastikan SPMB di sini, ya, transparan, jujur, berkeadilan. Tidak ada kecurangan-kecurangan. Kalau nanti lolos, berarti lolos murni," kata Dedi kepada wartawan, Sabtu (14/6).
Dedi pun mewanti-wanti masyarakat agar tidak mudah percaya dengan iming-iming pihak lain yang menjanjikan lolos seleksi SPMB.
"Karena kami sendiri sudah komitmen SPMB ini sesuai dengan juklak [petunjuk pelaksanaan], juknis [petunjuk teknis], transparan, tidak ada permainan-permainan. Kalau di luar sana ada yang menawarkan sesuatu, berarti orang itu aja dia memanfaatkan momen SPMB," ucap dia.
"Nah sementara kalau kami yang lolos, berarti memang lolos murni. Jadi masyarakat jangan sampai terperdaya, dijanjikan seseorang masuk SMA ini sekian, misalnya gitu, ya, padahal lolosnya lolos murni kan gitu, kan kasihan. Masyarakat dibodoh-bodohin lah seperti itu," imbuhnya.
