Rismon Adukan Jokowi ke Polda DIY Terkait Dugaan Informasi Bohong

6 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
Rismon Sianipar usai menjalani pemeriksaan terkait ijazah palsu Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (26/5/2025). Foto: Rayyan Farhansyah/kumparanRismon Sianipar usai menjalani pemeriksaan terkait ijazah palsu Presiden ke-7 Joko Widodo atau Jokowi di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (26/5/2025). Foto: Rayyan Farhansyah/kumparan

Ahli forensik digital Rismon Sianipar mendatangi Polda DIY, Selasa (15/7). Kedatangannya untuk mengadukan informasi bohong yang diduga dilakukan Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi.

"Hari ini kita melaporkan Joko Widodo terkait dengan dugaan penyebaran berita bohong dan lainnya," kata Rismon kepada wartawan di Polda DIY.

Dugaan informasi bohong ini adalah video dialog Jokowi dengan Kasmudjo saat reuni Fakultas Kehutanan UGM pada 2017 silam.

"Terkait dengan video tahun 2017 di mana di saat reuni Fakultas Kehutanan UGM 2017 itu ada dialog antara Pak Kasmudjo dengan Pak Jokowi," jelasnya.

"Pak Kasmudjo diundang di panggung dan mereka berdialog. Ada dalam dialog tersebut ada narasi Pak Jokowi bolak-balik dan Pak Kasmudjo galak, ada ucapan juga terima kasih Pak Kasmudjo atas bimbingan Bapak akhirnya saya bisa menyelesaikan skripsi saya," jelasnya.

Dari video 8 tahun lalu itu, Kasmudjo disebut sebagai pembimbing skripsi Jokowi.

"Kemudian hal itu berbalik. Pak Kasmudjo membantah. Dan terakhir Pak Jokowi membantah tahun 2025 bahwa Pak Kasmudjo bukan dosen pembimbing skripsinya. Tetapi dosen pembimbing akademik," katanya.

Rismon mengaku telah mendatangi Kasmudjo di rumahnya di Sleman. Menurutnya Kasmudjo menyatakan bukan pembimbing skripsi maupun pembimbing akademik Jokowi.

"Pak Kasmudjo menyatakan di depan saya, Pak Kasmudjo bukan dosen pembimbing akademik maupun bukan pula dosen pembimbing skripsi. Da...

Baca Selengkapnya