Potensi Kopi Indonesia dari Kacamata Pemain Industri Coffee Shop Dunia

2 minggu yang lalu 18
ARTICLE AD BOX
 Auliya Rahman/ANTARA FOTO Ilustrasi biji kopi Indonesia. Foto: Auliya Rahman/ANTARA FOTO

Indonesia merupakan negara pengekspor kopi terbesar ketiga sedunia setelah Vietnam dan Brasil. Jumlah ekspornya mencapai lebih dari 1.000 ribu ton hingga tahun 2024.

Di luar negeri, kopi dari Indonesia diserap oleh berbagai industri termasuk Starbucks. Sejak lama, Starbucks membeli kopi Sumatera karena diminati pembeli dari seluruh dunia.

Di Indonesia, kopi yang dibeli dari petani lokal ini sudah dilakukan sejak tahun 1971. CEO Starbucks Internasional Brady Brewer, mengatakan bahwa Indonesia merupakan pasar potensial baik untuk biji kopi maupun pelanggan di kedai.

“Kami sangat berkomitmen terhadap Indonesia. Banyak orang tidak tahu bahwa kami sudah bekerja sama dengan petani Indonesia selama lebih dari 50 tahun,” ujar CEO Starbucks Internasional, Brady Brewer dalam wawancara bersama kumparan, Selasa (10/6).

 Dok. StarbucksCEO Starbucks Internasional, Brady Brewer. Foto: Dok. Starbucks

Kopi Sumatera memiliki rasa yang unik, ia punya body yang tinggi dan tidak terlalu asam. Saat diseduh, kopi ini mengeluarkan rasa gula merah, pedas hingga aroma tumbuh-tumbuhan.

Potensi ini tentu harus ditingkatkan dan dijaga agar kebun kopi tetap lestari. Para petani di kebun kopi saat ini dihantui perubahan iklim di mana hal ini dapat membuat tanaman kopi rentan terhadap penyakit.

Dataran tinggi Karo, Dairi, Simalungun dan Pakpak Bharat menjadi salah satu bagian dari kawasan "Sumatera Arabica Coffee Origins." Daerah ini adalah pemasok utama kopi single origin ...

Baca Selengkapnya