Polisi soal Mayat Tanpa Kepala di Ciliwung: Inisial OS, Sudah 4 Hari Meninggal

Ilustrasi mayat. Foto: Shutterstock

Polisi mengungkap identitas sementara jasad yang ditemukan di aliran Sungai Ciliwung kawasan Pancoran, Jakarta Selatan. Korban diduga berinisial OS dan telah meninggal selama empat hari.

Kapolsek Pancoran, Kompol Mansur, mengatakan identitas korban masih menunggu hasil tes DNA. Akan tetapi, pihak keluarga telah melaporkan kehilangan dengan ciri-ciri yang mengarah ke sosok OS.

“Ya, sampai saat ini inisial OS, namun demikian kita masih menunggu hasil DNA,” ujar Mansur saat dikonfirmasi, Sabtu (12/7).

“Kalau hasil autopsi dan sebagainya, sudah ada ciri-ciri yang disampaikan oleh pihak keluarga, sudah ada mendekati kesamaan,” lanjutnya.

Mansur menjelaskan, jasad OS sudah diperkirakan meninggal sejak empat hari yang lalu.

“Kurang lebih, ya, kalau untuk jasadnya sendiri kurang lebih 4 hari,” ungkap dia.

Mansur menyebut, laporan kehilangan pertama kali diterima Polsek Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Laporan itu kemudian diarahkan ke Polsek Pancoran karena jasad ditemukan di kawasan tersebut.

“Keluarga laporannya sebetulnya ke Polsek Megamendung, namun di-rally ke tempat kami, karena tempat kami kebetulan, kan, yang ditemukan jasadnya,” jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan di Kali Ciliwung tepatnya di Jalan Rawajati Timur III, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (9/7) kemarin.

"Sampai sekarang masih menunggu [hasil pemeriksaan autopsi] mungkin satu atau dua hari lagi lah," kata Kapolsek Pancoran, Kompol Mansur, saat dikonfirmasi, Jumat (11/7) malam.

Mansur mengatakan bahwa informasi yang diperoleh polisi, korban diduga hanyut saat memancing di kawasan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Mayat tersebut diduga merupakan pegawai Kemendagri. Nam...