Persoalan Asuransi & Kematian Misterius Pria di Deli Serdang Usai Dijemput Bibi

2 minggu yang lalu 11
ARTICLE AD BOX
 thanun vongsuravanich/ShutterstockIlustrasi mayat. Foto: thanun vongsuravanich/Shutterstock

Pria bernama Ripin (23 tahun) tewas misterius pada Minggu (27/4) usai diajak bibinya, JW, pergi. Mulanya, ia disebut jadi korban tabrak lari. Namun, keluarga menilai ada sejumlah kejanggalan.

Kuasa hukum keluarga Ripin, Mardi Sijabat, bicara soal polemik asuransi dalam kasus kematian Ripin. Menurut Mardi, JW yang merupakan adik kandung dari ayah Ripin membiayai seluruh biaya asuransi keluarga Ripin.

Namun, saat ayah Ripin dan abang Ripin yakni Joni meninggal, JW justru diduga berperan sebagai orang yang menggunakan dan menguasai dana asuransi tersebut.

“Ayah dan Joni (abang Ripin), serta Ripin yang baru tewas, yang bayar asuransinya (yakni) JW selaku terlapor, dan Rudy (saudara laki-laki Ripin yang masih hidup) juga diasuransikan, yang bayar JW,” kata Mardi pada Minggu (8/6).

“Semua asuransi jiwa, tidak asuransi kesehatan,” jelasnya.

Diardi bilang, ayah Ripin meninggal pada 2020 lalu. Asuransi jiwanya cair senilai Rp 152 juta.

Satu tahun kemudian, Joni menyusul meninggal. Asuransinya pun cair Rp 2 miliar pada September 2021. Namun, belum didetailkan penyebab keduanya meninggal dunia.

“Jadi, waktu bapaknya itu meninggal, ada dapat Rp 152 juta dikirim pihak asuransi ke rekening si Rudy. Kemudian, uang itu dikirim balik lagi atas permintaan si terlapor (JW), dikirim balik sejumlah itu,” jelasnya.

Tidak dirinci juga makna kirim balik yang dimaksud.

“Kemudian selang satu tahun kemudian meninggal lah lagi si Joni tadi, makanya dikirim jugalah Rp 2 miliar ke rekening si Rudy ini, yang ngirim itu adalah asuransi,” kata dia.

Namun, uangnya justru bisa diambil oleh sang bibi, JW.

“Kalau ada rekening yang Rp 2 miliar ini atas nama si Rudy, tapi atas permintaan ...

Baca Selengkapnya