Penjual Bendera Merah Putih di Palembang Mulai Menjamur

Bendera Merah Putih yang digantung di pinggir jalan Merdeka untuk dijual/Anyelir.

Fenomena pengibaran bendera One Piece di beberapa kota besar di Indonesia saat ini tengah menjadi perbincangan Warga Internet (Warganet).

Fenomena tersebut terjadi menjelang HUT ke-80 kemerdekaan RI. Hal ini dilakukan atas aksi protes generasi muda terhadap kekecewaan mereka kepada kondisi Indonesia saat ini.

Namun, saat ditelusuri di Kota Palembang kala hujan gerimis, penjual bendera tampak masih berjualan di sepanjang Jalan Merdeka, Kecamatan Talang Semut.

Salah satu penjual bendera, Dewi, mengatakan bahwa ia tetap saja berjualan bendera walaupun hujan cukup deras hari ini. Hal tersebut membuat semua bendera yang digantung basah.

"Gapapa basah, saya masih simpan beberapa bendera di kardus untuk para pembeli yang mampir," ungkapnya saat ditemui pada Minggu, 3 Agustus 2025.

Saat ditemui untuk berbincang mengenai fenomena bendera One Piece yang sedang marak terjadi, ia menjawab bahwa ia tidak menjual bendera tersebut dan juga tidak mengetahui tentang fenomena tersebut.

"Saya tidak tahu tentang itu. Bendera One Piece tidak saya jual, kalau cari bendera Indonesia, saya jual," ujarnya.

Lalu, dalam waktu menjelang HUT Kemerdekaan RI, ia mengatakan bahwa dalam 1 hari ia mampu mendapat Rp 200 ribu karena berjualan bendera.

"Sehari bisa dapat Rp 200 ribu, yang beli juga macam-macam, ada anak sekolah, pegawai hingga ibu rumah tangga," katanya.

Kemudian, untuk kisaran harga dari bendera merah putih, dimulai dari Rp 10 ribu hingga Rp 55 ribu rupiah. Ada bendera yang menggunakan bahan plastik dan juga kain.

"Yang kain dimulai dari harga Rp 45 ribu sampai Rp 55 ribu," pungkasnya.

Dengan ber...