Menteri Sayap Kanan Israel Setujui Rencana Bangun 3.400 Rumah di Tepi Barat

1 jam yang lalu 1
ARTICLE AD BOX
 GIL COHEN-MAGEN/ AFPMenteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich. Foto: GIL COHEN-MAGEN/ AFP

Menteri Keuangan sayap kanan Israel, Bezalel Smotrich, menyetujui rencana pembangunan pemukim yang akan memisahkan Yerusalem Timur dan Tepi Barat. Rencana ini disebut berpotensi mengubur gagasan negara Palestina.

Masih belum jelas apakah rencana ini mendapat persetujuan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk menghidupkan kembali skema pembangunan wilayah E1 yang sudah lama dibekukan.

Sebagai informasi, proyek pembangunan wilayah E1 akan menghubungkan pemukiman Maale Adumin di Tepi Barat dengan Yerusalem.

Dalam pernyataan berjudul "Mengubur gagasan negara Palestina", juru bicara Smotrich mengatakan Kementerian Keuangan akan mengadakan konferensi pers pada Kamis (14/8) waktu setempat tentang rencana membangun 3.401 rumah bagi pemukim Israel di antara pemukiman yang ada di Tepi Barat dan Yerusalem.

Dikutip dari Reuters, rencana pembangunan pemukiman ini tidak berjalan sejak 2012 karena ditentang oleh AS, sekutu Eropa, dan negara adidaya lainnya yang menilai proyek itu sebagai ancaman bagi kesepakatan damai dengan Palestina.

Belum ada pernyataan langsung dari Netanyahu atau pemerintah. Namun, popularitas Smotrich menurun dalam beberapa bulan terakhir. Jajak pendapat menunjukkan partainya tidak akan mendapatkan satu kursi pun jika pemilihan parlemen digelar hari ini.

Warga memeriksa bangunan yang rusak di kamp pengungsi Nur Shams di kota Tulkarm di Tepi Barat Utara, Palestina pada Selasa (5/9/2023). Foto: AFPWarga memeriksa bangunan yang rusak di kamp pengungsi Nur Shams di kota Tulkarm di Tepi Barat Utara, Palestina pada Selasa (5...
Baca Selengkapnya