ARTICLE AD BOX

Ketua Mahkamah Agung, Sunarto, mempersilakan para hakim yang masih mau plesiran ke diskotek dan tempat karaoke. Namun, ia mengingatkan adanya sanksi bagi mereka.
Hal ini disampaikan Sunarto saat memberikan pembinaan bagi para hakim yang baru dilantik di Hotel Grand Mercure Harmoni, Jakarta Pusat, Jumat (13/6).
Awalnya Sunarto mengatakan menjadi hakim berarti menjadi seseorang yang tidak bebas. Konsekuensi ini berlaku bagi orang-orang yang telah memilih menjadi hakim.
"Ingat, ini pilihan saudara sendiri kalau saudara bebas mau ke karaoke mau ke diskotek silakan. Tapi usia jabatan saudara insyaallah tidak akan panjang," ujar Sunarto.
Sunarto kemudian mengingatkan tentang integritas yang mesti dijaga oleh seorang hakim. Ia mengingatkan, menjadi hakim berarti menjadi wakil Tuhan di dunia.
"Saudara pegang palu demi keadilan demi keadilan berdasarkan ketuhanan Yang Maha Esa mengatasnamakan Tuhan. Jangan diganti demi keadilan berdasarkan keuangan yang maha kuasa," tutur dia.
