ARTICLE AD BOX

Harga minyak mentah melanjutkan kenaikan pada Selasa (29/7), terangkat oleh harapan membaiknya aktivitas ekonomi setelah kesepakatan perdagangan AS-Uni Eropa, serta potensi gencatan senjata tarif AS-China.
Dikutip dari Reuters, harga minyak mentah Brent naik 24 sen, atau 0,34 persen menjadi USD 70,28 per barel pada pukul 00.00 GMT, sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS berada pada USD 66,93 per barel, naik 22 sen, atau 0,33 persen.
Kedua kontrak ditutup lebih dari 2 persen lebih tinggi pada sesi sebelumnya, dan Brent menyentuh level tertinggi sejak 18 Juli pada hari Senin.
Perjanjian perdagangan antara AS dan Uni Eropa, meskipun mengenakan tarif impor sebesar 15 persen pada sebagian besar barang, berhasil menghindari perang dagang besar-besaran antara dua sekutu utama yang akan berdampak pada hampir sepertiga perdagangan global dan meredupkan prospek permintaan bahan bakar.
Harga minyak juga terdongkrak oleh berita kemungkinan perpanjangan gencatan senjata perdagangan antara AS dan China. Para pejabat ekonomi tinggi kedua negara bertemu di Stockholm pada Senin dan berbincang selama lebih dari lima jam. Diskusi diperkirakan akan dilanjutkan hari ini.
Sementara itu, Trump menetapkan batas waktu baru yaitu "10 atau 12 hari" bagi Rusia untuk mencapai kemajuan dalam mengakhiri perang di Ukraina atau menghadapi sanksi. Trump t...