Gus Ipul Ungkap 160 Guru Sekolah Rakyat Mengundurkan Diri, Apa Alasannya?

17 jam yang lalu 1
ARTICLE AD BOX
 Dok. KemensosMensos Gus Ipul santap malam Bersama Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 10 Bogor, Kamis malam. Foto: Dok. Kemensos

Mensos Saifullah Yusuf membeberkan kabar terbaru soal Sekolah Rakyat yang sudah mula berjalan. Gus Ipul menyebut, ada 160 guru Sekolah Rakyat mengundurkan diri.

Menurutnya, ada berbagai macam faktor mereka mundur. Salah satunya karena lokasi penempatan mereka terlalu jauh dari domisili tinggal.

“Kira-kira 160-an, 160 mengundurkan diri. Karena mereka merasa penempatannya itu jauh dari domisilinya, atau jauh dari tempat tinggalnya,” kata Gus Ipul saat ditemui di Gedung Aneka Bakti Kementerian Sosial, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (25/7).

Ia menjelaskan para guru tersebut direkrut oleh Satuan Tugas (Satgas) dengan sistem dan mekanisme yang dimiliki oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementerian PAN-RB.

“Ya itu, karena itu sistem ya, dan itu direkrut oleh Satgas, dengan sistem dan mekanisme yang dimiliki oleh BKN dan oleh PAN-RB,” lanjutnya.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf menghadiri peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 di Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 6, Sentra Handayani, Jakarta Timur, Kamis (24/7/2025). Foto: Dok. KemensosMenteri Sosial Saifullah Yusuf menghadiri peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 di Sekolah Rakyat Menengah Pertama (SRMP) 6, Sentra Handayani, Jakarta Timur, Kamis (24/7/2025). Foto: Dok. Kemensos

Sudah Ada Penggantinya

Meski begitu, Gus Ipul mengatakan kekosongan posisi yang ditinggalkan para guru yang mengundurkan diri akan segera terisi oleh tenaga pengganti yang telah mengikuti proses pendidikan profesi guru.

“Ini sudah siap di belakangn...

Baca Selengkapnya