Viral: Ribet Ngurus Akta Kematian di Pontianak, Bebby Minta Pemkot Introspeksi

3 minggu yang lalu 10
ARTICLE AD BOX
 Yulia Ramadhiyanti/Hi!PontianakWakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Bebby Nailufa. Foto: Yulia Ramadhiyanti/Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Viral video di media sosial seorang warga Pontianak yang mengaku mendapat kesulitan saat membuat akta kematian orangtuanya. Menanggapi keluhan dari warga tersebut, Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak, Bebby Nailufa meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak untuk melakukan introspeksi dan membuat inovasi dalam memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat.

"Kita miris, itu suara masyarakat harus didengar. Saya saja selaku wakil rakyat dalam hal ini mengurus kematian orang tua dan beberapa hal yang memang birokrasinya terlalu ribet itu memang sudah kita alami. Ini yang memang perlu ada kebijakan-kebijakan yang inovatif dalam rangka mempermudah masyarakat," ujar Bebby kepada Hi!Pontianak pada Minggu, 1 Juni 2025.

Bebby bilang, pembangunan yang harus dilakukan pemerintah bukan hanya yang tampak saja, tetapi juga peningkatan pelayanan harus menjadi perhatian.

"Walau pun semuanya bukan kewenangan Pemerintah Kota Pontianak, tapi ada beberapa hal yang tadi disampaikan di video viral itu yang harus menjadi introspeksi kita terkait perizinan, terkait urusan surat menyurat, terkait akta kematian ya harus dipikirkan. Pembangunan itu bukan hanya pembangunan dalam hal yang tampak saja tetapi hal seperti ini tuh kayaknya terabaikan. Akhirnya ada suara dari masyarakat, silakan didengar. Itu suara masyarakat, tolong didengar," tambahnya.

Sebelumnya sempat beredar video di akun instagram @dewimeisari yang bercerita tentang pengalamannya membuat akta kematian ibunya. Di video tersebut Dewi mengatakan dengan kondisinya yang tinggal di Jakarta dan tidak memiliki waktu yang...

Baca Selengkapnya