Prabowo: Negara jika Tak Bisa Jamin Keadilan Hukum Bisa jadi Negara Gagal

2 minggu yang lalu 10
ARTICLE AD BOX
Presiden Prabowo Subianto memberikan sambuta saat menghadiri acara pengukuhan hakim di Mahkamah Agung (MA) Jakarta pada Kamis (12/6/2025). Foto: Youtube/Sekretariat PresidenPresiden Prabowo Subianto memberikan sambuta saat menghadiri acara pengukuhan hakim di Mahkamah Agung (MA) Jakarta pada Kamis (12/6/2025). Foto: Youtube/Sekretariat Presiden

Presiden Prabowo Subianto menyinggung hanya ada dua jenis negara di dunia ini yakni negara berhasil dan negara gagal. Prabowo menyampaikan ini dalam pengukuhan hakim Mahkamah Agung di Jakarta, Kamis (12/6).

Prabowo menyebut, dua jenis negara ini sudah ditulis jelas dalam sejarah.

"Kita sadar, kita belajar sejarah, tidak semua negara berhasil. Negara dalam sejarah manusia hanya ada dua golongan besar, negara berhasil dan negara gagal," kata Prabowo.

Prabowo bilang, negara gagal adalah negara yang tidak bisa memenuhi yang sudah ditentukan oleh para pendiri bangsanya. Ia menyebut, tujuan utama negara adalah melindungi kepentingan masyarakatnya hingga teritorial wilayahnya.

Suasana acara pengukuhan hakim di Mahkamah Agung (MA) Jakarta pada Kamis (12/6/2025). Foto: Luthfi Humam/kumparanSuasana acara pengukuhan hakim di Mahkamah Agung (MA) Jakarta pada Kamis (12/6/2025). Foto: Luthfi Humam/kumparan

"Unsur keberhasilan suatu negara, dari kita belajar sejarah adalah terdapatnya suatu sistem hukum yang menjamin keadilan bagi seluruh rakyat, ini syarat negara berhasil," ucap Prabowo.

"Negara yang tidak bisa miliki sistem hukum jamin keadilan itu biasa jadi negara gagal," tambah dia.

Prabowo mengatakan, saat ini sudah ada lebih dari 200 negara di dunia. Namun, tidak banyak negara seper...

Baca Selengkapnya