Polling: Rumah Subsidi Seluas 14 Meter Persegi di Pinggir Jakarta, Tertarik?

3 jam yang lalu 1
ARTICLE AD BOX
Warga melihat display rumah subsidi yang telah diperkecil di Jakarta, Sabtu (14/6/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparanWarga melihat display rumah subsidi yang telah diperkecil di Jakarta, Sabtu (14/6/2025). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Pemerintah berencana menyediakan rumah subsidi dengan harga terjangkau di kota-kota penyangga Jakarta. Dalam uji publik, pemerintah telah menampilkan konsep rumah subsidi kepada publik.

Adapun rumah tipe satu kamar tidur akan dibangun di atas tanah seluas 25 meter persegi dengan luas bangunan 14 meter persegi. Sedangkan bangunan rumah tipe dua kamar tidur seluas 23,4 meter persegi dengan luas tanah 26,5 meter persegi.

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait menyebut desain rumah bersubsidi dibuat berdasarkan kebutuhan generasi milenial akan hunian yang sederhana dengan letak strategis.

“Bahwa kebanyakan milenial lebih senang rumahnya jangan terlalu jauh dari tempat kerja, dari kota, dan tidak apa-apa (kalau ukurannya di bawah) 60 meter. Tapi yang penting layak huni, dekat transportasi umum,” ujar Maruarar, Kamis (12/6).

Menteri PKP Maruarar Sirait saat ditemui di kantor Kementerian PKP di Wisma Mandiri, Senin (23/6/2025). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparanMenteri PKP Maruarar Sirait saat ditemui di kantor Kementerian PKP di Wisma Mandiri, Senin (23/6/2025). Foto: Fariza Rizky Ananda/kumparan

PT Lippo Karawaci sebagai pemilik desain berencana akan membangun rumah subsidi di kota-kota satelit sekitar Jakarta seperti Cikampek, Purwakarta, Kabupaten Bogor, sampai Tangerang dengan mempertimbangkan aspek kedekatan dengan ka...

Baca Selengkapnya