ARTICLE AD BOX

Polisi memaparkan detail pergerakan Diplomat Arya Daru Pangayunan yang terekam dalam rangkaian CCTV di Gedung Kemlu sebelum ditemukan tewas di kamar kosnya. Ia tampak berlari masuk ke gedung Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan mencoba menaiki pembatas atap rooftop lantai 12.
Informasi ini dibeberkan dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Selasa (29/7), berdasarkan keterangan hasil analisa CCTV dari 20 titik yang dihimpun oleh tim penyidik.
Pukul 21.40 WIB berdasarkan CCTV Pos 1 Kemlu, Arya berlari mengarah ke gedung Kemlu dengan membawa tas gendong dan tas belanja.
Beberapa detik kemudian, keberadaan Arya kembali terekam CCTV di area parkiran gedung.
Pukul 21.40 menit 52 detik berdasarkan CCTV parkiran gedung Kemlu, Arya masuk ke dalam gedung dengan membawa tas gendong dan tas belanja.
Setelah masuk gedung, Pukul 21.43 WIB, Arya terlihat menuju rooftop lantai 12 dan berada di atas sana selama sekitar satu jam 26 menit.
Polisi juga menunjukkan foto dari rekaman CCTV yang memperlihatkan Arya mencoba naik ke pembatas bagian tepi dinding pembatas rooftop.
Momen tersebut menjadi salah satu sorotan dalam investigasi polisi terhadap kematian Arya Daru. Arya sempat menaikkan tubuhnya hingga melewati batas berbeda.
“Percobaan pertama sampai sebatas ketiak, jadi di sudut sebelah sini, sedangkan yang percobaan kedua, percobaan pertama di sudut sebelah kiri di mana korban sampai di batas ini ya (ketiak). Itu di bawahnya adalah lantai rooftop, lantai 11 itu sampai di ketiak,” kata Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Selasa (29/7).
“Kemudian yang di sebelah sini (percobaan ke...