ARTICLE AD BOX

Resepsi dan pesta rakyat dalam rangka pernikahan putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berujung petaka. Tiga orang tewas karena berdesakan saat masuk ke area pendopo alun-alun garut, salah satunya anggota Polres Garut.
Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan, Bripka Cecep Saeful Bahri sedang bertugas untuk mengamankan rangkaian acara. Kondisi mulai tidak kondusif karena warga merangsek masuk ke area alun-alun secara bersamaan.
"Yang bersangkutan ini setelah membantu mengatur mengangkat orang yang berdesakan pingsan karena ingin masuk ke pendopo di acara resepsi itu. Dan kemudian setelah acara berjalan lancar, baik, tidak ada kerumunan, yang bersangkutan kemudian istirahat duduk," kata Hendra dalam keterangannya, Jumat (18/7).
"Di saat yang bersangkutan itu meninggalkan dunia, pingsan kemudian meninggal dunia. Dipastikan di lokasi dan dibawa oleh ambulans ke rumah sakit," ujar dia.
Selain, Cecep ada dua orang warga lain yang juga meninggal dalam kejadian ini. Identitas kedua warga ini belum terkonfirmasi.
"Bersama juga ada dua masyarakat yang meninggal dunia untuk identitas masih menunggu konfirmasi," tambah Hendra.
Saat ini, polisi masih menyelidiki kasus ini. Belum diketahui para korban dibawa ke mana.
Terkait peristiwa ini, kumparan telah menghubungi Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, tapi belum direspons.
Dedi Mulyadi baru saja menikahkan anaknya, Maula Akbar dengan Luthfiansa Putri Karlina. Putri Karlina merupakan Wakil Bupati Garut sekaligus anak Kapolda Metro...