ARTICLE AD BOX

Penerbangan pesawat yang mengangkut jemaah haji Kloter Kertajati 01 (KJT-01) sempat terlambat atau mengalami penyesuaian jadwal penerbangan, pada Kamis (12/5) malam.
Melihat kondisi itu, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daker Bandara langsung membantu pendampingan dan advokasi kepada para jemaah.
Penerbangan Saudia SV 5296, yang membawa 445 jemaah (203 laki-laki dan 242 perempuan), semula dijadwalkan terbang pukul 19.15 Waktu Arab Saudi (WAS), namun mundur lebih dari enam jam karena kendala teknis. Informasi keterlambatan diterima PPIH dari pihak maskapai sekitar pukul 18.45 WAS.
“Kami langsung bergerak cepat, meminta maskapai untuk memenuhi hak jemaah sesuai kontrak, termasuk pemberian konsumsi selama menunggu penerbangan,” ujar Kepala Daker Bandara Abdul Basir di Jeddah, Sabtu (14/6).
Kronologi Layanan dan Pendampingan
PPIH mengawal penuh proses layanan di bandara. Sekitar pukul 20.23 WAS, maskapai mulai membagikan snack kepada jemaah, dan pada pukul 21.36 WAS dilanjutkan dengan makanan berat (hot meal). Selama itu, jemaah tetap berada dalam kondisi tertib dan aman.
Namun, menurut Basir, saat proses pembagian konsumsi berlangsung, seluruh jemaah sudah berada di dalam gate bandara setelah melewati pemeriksaan imigrasi dan keamanan. Area tersebut termasuk zona steril yang tidak dapat diakses oleh petugas haji karena aturan otoritas bandara.
“Meski kami tidak bisa masuk ke area tersebut, kami tetap memantau jalannya layanan melalui petugas Saudia di dalam gate. Kami pastikan jemaah tetap terlayani dengan baik dan tidak telantar,” jelas Basir.
Pihak ma...