ARTICLE AD BOX

Puluhan peluru yang ditemukan di sebuah kios minuman di Jalan Wonodri, Kota Semarang Jawa Tengah ternyata berkaliber 5,56 milimeter (mm). Saat ini polisi masih mendalami siapa pemilik amunisi tersebut.
"Kami telah mengamankan 39 butir amunisi kaliber 5,56 mm yang ditemukan di dalam kontainer di sebuah kios," ujar Kasihumas Polrestabes Semarang, Kompol Agung Setyo Budi, Senin (30/6).
Ia mengatakan, penyelidikan tahap awal langsung dilakukan setelah kepolisian mendapat informasi tentang temuan tersebut.
"Tim dari Polsek Semarang Selatan telah melakukan langkah-langkah awal mulai dari mengamankan TKP, meminta keterangan para saksi, hingga membuat berita acara serah terima barang temuan," jelas dia.

Saat ini, amunisi tersebut telah diamankan sebagai barang bukti, dan penyelidikan terus untuk mengungkap apakah ada unsur pelanggaran hukum yang terkait dengan penemuan tersebut.
"Kami tengah menelusuri asal-usul kepemilikan amunisi tersebut dengan memanggil beberapa pihak terkait, termasuk pengelola tempat usaha sebelumnya," kata Agung.
Penelusuran kumparan dari berbagai sumber, peluru berkaliber 5,56 mm itu adalah peluru standar dari senapan serbu atau senapan laras panjang, yang biasa digunakan TNI-Polri. Salah satunya adalah varian senapan SS, yang diproduksi PT Pindad, dan biasa digunakan oleh aparat.