ARTICLE AD BOX

Pengembangan budidaya kopi di lereng merapi menjadi salah satu upaya konservasi di wilayah Merapi dan menjadi daya tarik dalam kolaborasi sektor pariwisata.
Direktur Jenderal (Dirjen) Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan) RI Heru Tri Widarto menjelaskan bahwa Kementerian Pertanian berkomitmen memberikan dukungan dalam mengembangkan budidaya kopi yang tengah digencarkan Pemerintah Provinsi DIY bersama Pemerintah Kabupaten Sleman.
Hal tersebut disampaikan Dirjen Perkebunan Heru Tri Widarto saat mengikuti kegiatan panen perdana kopi robusta bertempat di Ploso Kerep, Umbulharjo Cangkringan, Minggu (15/6).

Menurutnya, upaya pengembangan budidaya kopi di lereng merapi ini merupakan langkah strategis mengingat, selain dikenal sebagai kota pelajar, DIY khususnya wilayah Kabupaten Sleman dikenal dengan potensi pariwisata yang sangat kaya.
"Selain dikenal kota pelajar, dikenal juga dengan potensi pariwisatanya. Kopi dan pariwisata memiliki keterkaitan. Dimana kopi menjadi trend yang banyak terdapat di tempat-tempat wisata. Kami berkomitmen memberikan dukungan untuk dikembangkan lagi (sektor kopi)," ungkapnya.
Komitmen ini juga diwujudkan dalam bentuk bantuan yang diberikan Kemenpan RI, salah satunya pemberian bantuan puluhan ribu bibit kopi kepada Kalurahan Umbulharjo dan Kalurahan Glagaharjo Cangkringan.