ARTICLE AD BOX

Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Muhammadiyah diresmikan di SPPG Muhammadiyah Minggir, Kabupaten Sleman, Selasa (15/7). Total ada 21 SPPG Muhammadiyah yang akan melayani program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Syamsul Anwar, mengatakan MBG ini penting untuk membangun sumber daya yang berkualitas.
Ditinjau dari segi Persyarikatan Muhammadiyah, Syamsul mengatakan pelaksanaan MBG harus ditempatkan dalam filosofi gerakan Muhammadiyah, yakni fikih Al-Ma'un, yaitu menekankan golongan mampu untuk terus berbagi.
"Maka, saya mengingatkan kepada kader-kader Muhammadiyah agar tidak tercerabut dari filosofi dasar Al-Ma'un, yakni kemampuan untuk berbagi. Sarannya, kegiatan ini jangan didasarkan kepada pola-pola yang lebih pada pertimbangan ekonomi an-sich (diri sendiri), apalagi pertimbangan dua hubungan transaksional," kata Syamsul.
"Kita tumbuhkan benih kebersamaan kita untuk membangun bangsa Indonesia yang berkecerdasan, karena tantangan ke depannya sangat besar. Dan perlu diingat, bangsa yang tidak mampu membangun kualitas akan digilas dengan bangsa lain," jelasnya.
