Menhut Akan Evaluasi Total SOP Pengamanan Usai Juliana Jatuh di Rinjani

5 jam yang lalu 1
ARTICLE AD BOX
 Dok. BasarnasOperasi pencarian pendaki Brasil, Juliana, yang terjatuh di Gunung Rinjani. Foto: Dok. Basarnas

Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, menyatakan bakal mengevaluasi standar operasional prosedur (SOP) pertolongan dan pencarian dari Basarnas. Evaluasi ini dilakukan usai insiden jatuhnya pendaki asal Brasil di Gunung Rinjani, Marins.

Hal itu disampaikan Raja Juli usai melakukan pertemuan dengan Kepala Basarnas Marsdya Mohammad Syafii di Kantor Pusat Basarnas, Jakarta Pusat, Senin (30/6).

"Jadi dengan kejadian ini kami akan mengevaluasi secara total prosedur pengamanan, SOP," kata Raja Juli.

Menhut Raja Juli Antoni menemui Kabasarnas Marsdya Mohammad Syafii di Kantor Basarnas, Jakarta Pusat, Senin (30/6/2025). Foto: Jonathan Devin/kumparanMenhut Raja Juli Antoni menemui Kabasarnas Marsdya Mohammad Syafii di Kantor Basarnas, Jakarta Pusat, Senin (30/6/2025). Foto: Jonathan Devin/kumparan

Dia mengatakan, salah satu yang akan dievaluasi adalah terkait penempatan papan peringatan atau sign board di titik-titik rawan. Termasuk soal memperbanyak posko-posko penyelamatan.

"Secara umum akan kita evaluasi ada yang mengatakan signboard mesti perlu disimpan di beberapa tempat, mesti ada posko-posko yang lebih dekat satu sama lain," jelas dia.

 Dok. BasarnasOperasi pencarian pendaki Brasil, Juliana, yang terjatuh di Gunung Rinjani. Foto: Dok. Basarnas

Selain itu, Raja Juli menambahkan, perlu adanya pemberian gelang RFID kepada setiap pendaki. Sehingga, setiap ...

Baca Selengkapnya