ARTICLE AD BOX

Aktivitas jual beli di Pasar Jatinegara dan Pasar Jangkrik, Jakarta Timur, masih ramai memasuki hari ketiga setelah pelaksanaan salat Iduladha 2025 atau Lebaran Haji.
Sejak pukul 11.00 WIB pada Senin (9/6), lalu lalang pengunjung, didominasi ibu-ibu rumah tangga, terlihat padat di lorong-lorong pasar. Terutama di area lapak bumbu dapur.
Di Pasar Jatinegara, aktivitas jual-beli di Lapak Maya tampak sibuk. Para pembeli tampak memilih dengan cermat dan menawar harga komoditas seperti bawang dan cabai.
Di lapak ini, harga bawang merah dan bawang putih bonggol masing-masing Rp 45.000 per kilogram (kg). Cabai merah keriting dijual Rp 50.000 per kg, sementara cabai merah besar sedikit lebih tinggi di angka Rp 51.000 per kg.
Untuk kebutuhan dapur lainnya, minyak goreng kemasan dijual Rp 21.000 per liter dan Minyakita Rp 16.000 per liter. Adapun harga telur ayam berada di Rp 28.000 per kg.
Maya, pemilik lapak, menyebut harga sebagian besar komoditas masih stabil usai Iduladha 2025.
“Rata-rata stabil, ada naik paling sedikit biasa itu. Kayak cabe merah naik dikit,” ujar Maya saat ditemui kumparan, Senin (9/6).
Ia juga mengatakan tidak ada operasi pasar dari pemerintah yang dilakukan di lapaknya. “Nggak ada, jarang (ada) petugas. Jualan aja ikutin (harga) pasar,” kata Maya.
Lapak lain yang tak kalah ramai adalah milik Sugeng, tak jauh dari lokasi Maya berjualan. Di lapak Sugeng, harga komoditas tidak jauh berbeda.
Bawang merah dan bawang putih bonggol masing-masing Rp 45.000 per kg....