ARTICLE AD BOX

Kementerian Kesehatan Iran mengumumkan serangan militer Israel dalam empat hari terakhir telah menewaskan sedikitnya 224 orang dan melukai 1.277 lainnya.
“Setelah 65 jam agresi oleh rezim Zionis, 1.277 orang telah terluka. 224 wanita, pria, dan anak-anak telah menjadi martir,” tulis juru bicara Kementerian Kesehatan Iran, Hossein Kermanpour, di platform X, Minggu (15/6).
Hossein menambahkan, sekitar 90 persen korban tewas adalah warga sipil.
Serangan Israel yang dimulai sejak Jumat (13/6), menyasar sejumlah titik strategis, termasuk situs nuklir dan fasilitas militer Iran.
Pada Minggu (15/6), Kepala Intelijen Garda Revolusi Iran Mohammad Kazemi dan wakilnya turut tewas dalam serangan udara di Teheran.
Sebagai balasan, Iran meluncurkan ratusan rudal ke arah Israel.
Beberapa berhasil dicegat sistem pertahanan udara Israel dengan bantuan militer Amerika Serikat.
Rekaman langsung menunjukkan ledakan terdengar di atas Tel Aviv dan Yerusalem.
Belum ada pembaruan jumlah korban tewas di Israel sejak Minggu. Informasi terakhir, 10 orang dilaporkan meninggal dan lebih dari 300 terluka.

Meningkatnya int...