ARTICLE AD BOX

Contoh bahaya biologis dalam HACCP adalah topik penting yang wajib dipahami oleh semua pihak yang terlibat dalam industri makanan dan minuman. Sistem HACCP dirancang untuk mengendalikan potensi bahaya yang dapat mengancam keamanan pangan.
Memahami contoh-contohnya secara spesifik dapat membantu semua pihakdalam mencegah risiko kontaminasi. Sejak tahap awal produksi sampai dengan distribusi.
Berbagai Contoh Bahaya Biologis dalam HACCP

HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Point) adalah metode yang digunakan untuk mengidentifikasi, mengevaluasi, dan mengendalikan bahaya yang signifikan bagi keamanan makanan. Salah satu kategori bahaya yang sangat diperhatikan dalam HACCP adalah bahaya biologis.
Menurut buku MIKROBIOLOGI MAKANAN MODERN, Abd. Syukur Lumbessy, S.TP.,M.Sc., dkk, (2025), bahaya biologis adalah adanya kontaminasi dari mikroorganisme hidup seperti bakteri, virus, parasit, dan jamur yang berpotensi membahayakan kesehatan konsumen.
Jenis bahaya ini dapat masuk ke dalam rantai makanan kapan saja. Mulai dari proses produksi bahan baku, pengolahan, penyimpanan, distribusi, hingga penyajian.
Beberapa contoh bahaya biologis dalam HACCP yang perlu dikenali adalah:
1. Salmonella
Salmonella adalah jenis bakteri penyebab keracunan makanan. Bakteri ini banyak ditemukan pada daging ayam mentah, telur,...