Kondisi Bocah yang Disiksa Ayah di Kebayoran Lama Membaik: Bisa Makan-Komunikasi

3 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
Bocah perempuan 7 tahun yang ditelantarkan dengan luka aniaya saat menerima pertolongan pertama di Puskesmas Cipulir II, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (11/6/2025). Foto: Thomas Bosco/kumparanBocah perempuan 7 tahun yang ditelantarkan dengan luka aniaya saat menerima pertolongan pertama di Puskesmas Cipulir II, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (11/6/2025). Foto: Thomas Bosco/kumparan

Bocah perempuan berusia 7 tahun yang ditemukan dalam kondisi memprihatinkan akibat disiksa ayahnya di Pasar Kebayoran Lama, kini semakin membaik.

Berat badannya juga makin naik. Meski begitu, bocah tersebut masih menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

“Jadi anak tersebut sudah membaik, jadi dulu masuk ke sini berat-beratnya 9,3 terus sekarang sudah naik 11 dan sudah bisa makan,” ujar Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri Kramat Jati, Brigjen Pol dr Prima Heru Yulihartono kepada wartawan, Senin (21/7).

Menurut Prima, bocah ini mengalami dua patah tulang—di bagian rahang bawah dan lengan atas. Keduanya telah berhasil dioperasi.

“Terus kemarin kan ada patah tulang, patah tulang lengan atas ya, sama patah tulang rahang bawah dan sudah bisa kita operasi, sudah komunikasi dan sekarang tinggal pemulihan,” lanjutnya.

Ia menjelaskan, bocah tersebut kini sudah bisa berkomunikasi dengan lebih baik setelah menjalani operasi rahang. Namun karena banyaknya pengunjung yang menjenguk, ia sempat mengalami demam, sehingga pihak rumah sakit memutuskan untuk mengisolasi sementara.

Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Brigjen Prima Heru di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur pada Jumat (17/1/2025). Foto: Abid Raihan/kumparanKepala...
Baca Selengkapnya