ARTICLE AD BOX

Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sukabumi buka suara terkait postingan relawan Rumah Teduh saat mengurus jaminan kesehatan untuk Raya (4) yang kala itu dirawat di RSUD R Syamsudin SH.
Dalam video, relawan Rumah Teduh diduga dioper-oper dari dinas satu ke dinas yang lainnya. Dari Dinsos Kota Sukabumi ke Dinsos Kabupaten Sukabumi hingga ke Dinkes Kabupaten Sukabumi.
Kepala Dinsos Kabupaten Sukabumi Wawan Godawan mengatakan dirinya telah meminta keterangan kepada pegawai di bidang Jaminan Sosial terkait hal tersebut.
”Saya sampai hari ini belum pernah bertemu dengan relawan tersebut, saya klarifikasi juga ke teman-teman bidang jamsos, mereka juga pak Kabidnya tidak ketemu dengan itu [relawan],” ujar Wawan, Rabu (20/8).
Menurut Wawan ketika itu hanya staf kantor Dinsos yang bertemu dengan relawan tersebut. Dari keterangan staf, bahwa relawan itu hanya bertanya proses perawatan di rumah sakit Bunut sebutan bagi RSUD R Syamsudin SH.

”Ada staf yang bertemu dengan itu, dia [relawan] hanya menanyakan proses pengobatan di Bunut, berdasarkan hasil klarifikasi dengan staf kami,” ujarnya.
Menurut Wawan, Pemerintah Kabupaten Sukabumi tidak menjalin kerja sama dengan RSUD R Syamsudin SH. Sehingga Pemkab Sukabumi tidak bisa memberikan jaminan untuk pembayaran biaya perawatan.
“Dan mereka membawa ke Bunut sementara kita tidak ada kerja sama...