ARTICLE AD BOX

LSM Iran Human Rights yang berbasis di Norwegia pada Kamis (19/6) mengungkap bahwa Iran menangkap 223 yang diduga bersekongkol dengan Israel.
Perhitungan Iran Human Rights dimulai sejak perang kedua negara pecah pada Jumat (13/6) lalu. Sepekan berlalu, Israel-Iran masih saling serang.
Menurut Iran Human Rights, angka itu kemungkinan berbeda dengan kenyataan di lapangan. Mereka menduga angka sebenarnya jauh lebih tinggi.
Keterangan Iran Human Rights disampaikan usai Iran mengumumkan penangkapan 24 mata-mata Israel pada hari yang sama, demikian dikutip dari CNN.

Eskalasi ketegangan dua negara masih terjadi. Sekutu dekat Israel, Amerika Serikat (AS), bahkan akan memutuskan apakah mereka akan menyerang Iran dalam dua pekan ke depan.
Presiden AS Donald Trump menyebut waktu dua pekan bisa digunakan untuk berunding menghentikan peperangan yang merenggut ratusan nyawa.
