Imbas Serangan Israel ke Iran, Negara Timur Tengah Tutup Wilayah Udara

2 minggu yang lalu 9
ARTICLE AD BOX
 Markus Mainka/ShutterstockPesawat Emirates Airbus A380. Foto: Markus Mainka/Shutterstock

Sejumlah negara di Timur Tengah yaitu Iran, Yordania, Irak, Suriah menutup wilayah udaranya pada Jumat (13/6). Kebijakan itu diambil menyusul serangan Israel ke Iran di hari yang sama.

Israel mengerahkan ratusan jet tempur sejak Jumat dini hari demi menggempur seantero Iran, termasuk ibu kota Teheran.

Pemerintah Israel mengakui pembalasan Iran sudah dimulai. Iran dilaporkan mengirimkan ratusan drone ke kawasan sekitar Israel.

Atas eskalasi ketegangan Iran dan Israel penutupan dilakukan sejumlah negara Timur Tengah. Yordania menegaskan tidak akan mentolerir pelanggaran kedaulatan udaranya sepanjang krisis Iran vs Israel berlangsung.

"Yordania tidak pernah dan tidak akan mengizinkan pelanggaran apa pun di wilayah udaranya, menegaskan kembali bahwa Kerajaan itu tidak akan menjadi medan pertempuran untuk konflik apa pun," kata juru bicara pemerintah Yordania Mohammad Momani kepada AFP.

Irak, yang berbatasan dengan Iran, juga menutup wilayah udaranya pada hari Jumat ini.

"Kementerian Transportasi menutup wilayah udara Irak dan menangguhkan lalu lintas udara di semua bandara Irak," lapor Kantor Berita Irak.

Sementara itu, maskapai Emirates mengatakan penerbangan dari Irak, Yordania, Lebanon dan Iran dibatalkan imbas dari pertempuran yang masih berlangsung sampai saat ini.

Baca Selengkapnya