Gubernur BI Sebut Trump Pangkas Tarif Impor Berdampak Positif ke Ekonomi RI

11 jam yang lalu 2
ARTICLE AD BOX
Gubernur Bank Indonesa Perry Warjiyo menjawab pertanyaan wartawan saat Konferensi Pers Hasil Rapat Dewan Gubernur di Gedung Thamrin Bank Indonesia, Jakarta, Rabu (19/3/2025). Foto: Bayu Pratama S/ANTARA FOTOGubernur Bank Indonesa Perry Warjiyo menjawab pertanyaan wartawan saat Konferensi Pers Hasil Rapat Dewan Gubernur di Gedung Thamrin Bank Indonesia, Jakarta, Rabu (19/3/2025). Foto: Bayu Pratama S/ANTARA FOTO

Gubernur Bank Indonesia (Gubernur BI) Perry Warjiyo merespons positif kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang menurunkan tarif impor barang-barang asal Indonesia, dari sebelumnya 32 persen menjadi 19 persen. Ia menilai kebijakan ini akan membawa angin segar bagi perekonomian nasional.

"Secara keseluruhan dapat kami sampaikan kami menyambut baik dan akan berdampak positif terhadap prospek ekonomi baik pertumbuhan ekonomi maupun nanti juga terhadap pasar keuangan. Termasuk juga moneter dan nilai tukar ke depan," kata Perry dalam konferensi pers, Rabu (16/7).

Perry optimistis dengan tarif impor yang lebih rendah, ekspor Indonesia ke AS akan tetap kompetitif. Meski kesepakatan dagang ini juga membuka peluang peningkatan impor dari AS, Perry melihat sisi positifnya.

"Tentu saja hasil perundingan ini akan meningkatkan impor, tapi tentu saja kita lihat impornya yang produktif yang tentu saja akan juga mendorong pertumbuhan ekonomi ke depan baik investasi maupun secara sektor yang lain. Sehingga secara keseluruhan tentu saja dalam ke depannya ini juga akan mendukung prospek ekonomi kita khususnya dari perdagangan," ujar Perry.

Perry menilai kebijakan ini juga bakal menciptakan kepastian bagi pelaku pasar keuangan. Ia menyebut, kondisi ini akan mendorong masuknya arus ...

Baca Selengkapnya