ARTICLE AD BOX

Bondowoso diguncang gempa berkekuatan 3,6 magnitudo pada Jumat (13/6) pukul 00.49 WIB. Pusat gempa berada di darat, 20 kilometer barat laut Bondowoso.
Ternyata gempa itu memicu kerusakan bangunan. Tercatat 1 rumah warga di Desa Langkap, Kecamatan Besuki, rusak ringan. Getaran gempa dirasakan masyarakat di Kecamatan Mlandingan, Kecamatan Suboh dan Kecamatan Besuki serta Kecamatan Sumbermalang .
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memberikan analisis terkait gempa di Bondowoso itu. PVMBG menjelaskan, pusat gempa bumi berada di darat dengan morfologi wilayah terdekat didominasi oleh dataran, berombak, bergelombang, perbukitan, pegunungan hingga gunung.
"Litologi penyusun wilayah ini terdiri atas Batuan Kuarter Vulkanik, Batuan Kuarter Non Vulkanik dan Batuan Tersier. Batuan yang telah mengalami pelapukan dan/atau sedimen permukaan berpotensi memperkuat guncangan gempa bumi," jelas PVMBG.
PVMBG menuturkan, kekerasan batuan permukaan dipengaruhi umur dan jenis batuan. Batuan yang berumur lebih muda atau yang telah mengalami pelapukan mempunyai kekerasan lebih rendah begitu juga sebaliknya.
"Wilayah terdekat dengan pusat gempa bumi diklasifikasikan ke dalam kelas tanah C (tanah sangat padat dan batuan lunak), D (tanah sedang), dan E (tanah lunak)," kata PVMBG.
"Berdasarkan parameter sumber gempa bumi, maka disimpulkan gempa bumi tersebut diakibatkan oleh sesar aktif," tambah mereka.