ARTICLE AD BOX

Tumbuh Primary School 3 menggelar pentas akhir semester Exit Point 2025 bertajuk The Symphony of Forces: A Physicist Journey pada Rabu (17/6) di Ruang Kepodang, PT Kanisius, Depok, Sleman. Pementasan ini menjadi puncak proses belajar siswa selama satu semester dengan pendekatan kolaboratif antara sains dan musik yang dikemas dalam bentuk drama musikal.
“Di sekolah kita ada namanya IPC, International Primary Curriculum. IPC-nya kami itu kan punya beberapa tema. Biasanya Exit Point sendiri itu mengangkat dari tema-tema IPC yang ada di kelas-kelas tersebut. Kebetulan tahun ini kami temanya tentang sains. Sains dan musik. Jadi yang adik-adik Preparatory itu kebetulan belajar musik, yang kakak-kakak Primary belajar sains. Jadi kami mengkolaborasikan dari musik menuju ke sains dan dikemas dengan drama musikal,” jelas Person In Charge (PIC) Exit Point 2025, Vivin dan Mila.
Tercatat ada 12 kelompok yang tampil dalam acara ini, terdiri dari enam kelas, empat ekstrakurikuler, dan dua pameran dari ekstrakurikuler. Sebanyak 95 siswa terlibat sebagai pengisi acara dan sekitar 250 orang tua serta tamu undangan turut hadir menyaksikan pementasan. Selain pertunjukan utama, ditampilkan juga unjuk diri dari ekstrakurikuler seperti Aikido, Choir, Tari Tradisional, dan Violin, serta pameran hasil karya dari ekstrakurikuler Drawing dan Batik yang berupa gambar, lukisan, dan batik oleh siswa.
