ARTICLE AD BOX

Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Yohanes Nangoi, mengakui bahwa kondisi industri otomotif nasional saat ini sedang menghadapi tekanan.
“Industri otomotif Indonesia memang sedang tidak baik-baik saja,” kata Nangoi di sela-sela konferensi pers GIIAS 2025 di Jakarta Selatan, Rabu (18/6).
Nangoi menjelaskan situasi ini tak lepas dari dampak perekonomian global yang sedang tidak stabil. Menurunnya daya beli yang terus berlanjut sejak beberapa waktu terakhir membuat performa industri otomotif, baik di dalam negeri maupun secara global, ikut terdampak.

Tekanan itu juga tercermin dari data penjualan yang dirilis Gaikindo. Secara wholesales (dari pabrik ke diler), penjualan pada Mei 2025 tercatat hanya 60.613 unit. Angka itu turun 15,1 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 71.391 unit.
Tren serupa juga terlihat di segmen retail (dari diler ke konsumen). Penjualannya hanya menyentuh 61.339 unit, juga turun 15,1 persen secara tahunan (YoY).
Menghadapi situasi ini, Gaikindo berupaya mendorong pemulihan industri otomotif lewat penyelenggar...