ARTICLE AD BOX

Daihatsu Indonesia menargetkan tetap menjadi merek otomotif terlaris kedua di Indonesia pada tahun ini. Bila terealisasi, maka capaian itu berhasil dipertahankan pabrikan selama 17 tahun berturut-turut.
Optimisme ini diakui Marketing Director and Corporate Planning & Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Sri Agung Handayani sejalan dengan capaian penjualan perusahaan selama semester pertama tahun ini.
Meskipun secara umum masih dibayang-bayangi kondisi ketidakpastian akibat pergolakan geopolitik, angka non performing loan (NPL) tinggi, daya beli melemah, hingga kondisi makro ekonomi di Indonesia yang memaksa penguatan BI rate.
"Bila dilihat kami telah mencapai market share 17,1 persen pada paruh pertama 2025," kata Agung, sapaan akrabnya di Jakarta, Kamis (17/7).

"Kemudian kami lihatnya harus bijaksana, di segmen kami LCGC, MPV low, SUV low, SUV medium, dan pikap low ternyata kontribusi kami kurang lebih 62 persen dari total market, dan di sgmen itu kami menguasai 27,7 persen (peringkat 2)," lanjutnya.
Agung juga merinci capaian di segmen lain yang membuat perusahaan bisa mendominasi pasar. Khususnya untuk produk kendaraan yang dijual di bawah Rp 300 juta, yang menjadi segmentasi pasar utama Daihatsu.
"Kalau dilihat lagi market lebih spesifik harga di bawah Rp 300 juta, market share k...