Bupati Aron Tutup Gawai Dayak XIV Sekadau, Ajak Generasi Muda Lestarikan Budaya

9 jam yang lalu 3
ARTICLE AD BOX
 Dina Mariana/Hi!PontianakBupati Aron memukul gong saat menutup Gawai Dayak XIV Kabupaten Sekadau. Foto: Dina Mariana/Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Bupati Sekadau, Aron, resmi menutu Gawai Dayak ke-XIV Kabupaten Sekadau di Betang Youth Center, Sabtu malam, 26 Juli 2025. Diketahui Gawai Dayak ke-XIV ini berlangsung sejak 22 Juli 2025 dan dibuka oleh Wagub Kalbar, Krisantus.

Aron mengapresiasi sub suku Dayak Taman sebagai tuan rumah pelaksanaan Gawai Dayak tahun ini. "Kita salut dengan sub suku Taman yang tahun ini pelaksanaannya berjalan dengan lancar dan tertib," ujar Aron dalam sambutannya.

Pada kesempatan itu, Aron juga berpesan kepada generasi muda agar selalu menjaga keberlanjutan warisan adat dan budaya yang ada di Bumi Lawang Kuari (julukan Kabupaten Sekadau.

"Saya berpesan kepada generasi muda, jangan lupa dengan asal-usul kita. Lestarikan adat dan budaya Dayak, dan teruslah berinovasi untuk mengangkatnya ke tingkat nasional maupun internasional," pesannya.

Selain itu, Aron juga mengimbau pengunjung yang hadir di Betang Youth Center untuk menjaga keamanan dan kebersihan selama kegiatan berlangsung.

"Saya minta kepada semua pengunjung agar menjaga suasana yang aman dan tertib. Termasuk soal sampah, jangan sampai berserakan. Kita semua mencintai lingkungan. Tanpa lingkungan yang hebat dan bersih, kita tidak mungkin bisa hadir seperti saat ini," imbaunya.

Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sekadau, Jeffray Raja Tugam, mengatakan Gawai Dayak merupakan warisan leluhur yang harus dilestarikan.

"Gawai ini adalah warisan leluhur bangsa Dayak. Kita laksanakan setiap tahun sebagai bagian dari pelestarian adat dan budaya," ucapnya.

Baca Selengkapnya