Banyaknya Pengemis Berkedok Sedekah Resahkan Peziarah Makam Sunan Gunung Jati

3 jam yang lalu 1
ARTICLE AD BOX
 ShutterstockSuasana Makam Sunan Gunung Jati di tahun 2025. Foto: Shutterstock

Masyarakat yang mendatangi kawasan wisata religi Makam Sunan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, dibuat resah oleh para pengemis berkedok sedekah.

Sejumlah pengunjung atau peziarah dimintai uang saat masuk maupun saat keluar area makam. Ada juga pengemis yang meminta sedekah dengan cara mengikuti terus para peziarah.

Menyikapi hal ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon menyatakan akan mengambil langkah tegas.

Kepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cirebon, Syafrudin Aryono, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menggelar rapat lintas dinas dua minggu lalu guna membahas persoalan tersebut.

“Dalam waktu dekat, kami akan membentuk tim ad hoc lintas dinas untuk menertibkan pengemis dan oknum yang meresahkan pengunjung,” ujar Syafrudin kepada kumparan, Sabtu (5/7/2025).

Kepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata Disbudpar Kabupaten Cirebon, Syafrudin Aryono, Rabu (2/7/2025). Foto: Dok. kumparanKepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata Disbudpar Kabupaten Cirebon, Syafrudin Aryono, Rabu (2/7/2025). Foto: Dok. kumparan

Ia menjelaskan bahwa ada dua fokus utama dalam penanganan ini. Pertama, penertiban dan pembinaan terhadap para pengemis dan pelaku pungutan liar berkedok amal.

Kedua, mendorong pengembangan kawasan wisata religi agar lebih tertib, bersih, dan nyaman.

“Rencana ini akan melibatkan sejumlah instansi teknis seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Sosial, Satpol PP, serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan,” jelasnya.

“Set...

Baca Selengkapnya