ARTICLE AD BOX

Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) buka suara soal beras merek Alfamidi yang tak sesuai mutu menurut Kementerian Pertanian (Kementan) setelah diuji di lima laboratorium yang berbeda.
Ketua Umum Aprindo Solihin mengatakan peritel termasuk Alfamidi dan Alfamart yang berada di bawah naungan Aprindo tidak memproduksi beras. Adapun beras bermerek Alfamart atau Alfamidi adalah hasil kerja sama dengan pemasok.
“Iya betul (ada merek Alfamidi dalam deretan beras tak sesuai mutu), kan saya bilang tadi kita tidak memproduksi [beras]. Kan tadi banyak kan para UMKM tadi kan ada produk yang mereknya kan Alfamart, Alfamidi. Yang memproduksi siapa?” kata Solihin di Kantor Kemendag, Kamis (17/7).
Solihin yang terakhir diketahui menjabat sebagai Direktur Corporate Affairs PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) menjelaskan, peritel adalah pihak yang menjual barang akhir kepada konsumen dan tidak memproduksi.
Dia kemudian akan meminta pemasok yang memasok beras ke ritel, termasuk Alfamart dan Alfamidi untuk membuat surat pernyataan barang yang dikirim telah sesuai dengan kontrak kerja sama.
Sebab sebelumnya dalam kontrak tersebut Alfamidi telah meminta beras premium sesuai ketentuan pemerintah.
“Karena dalam kontrak itu dan kita bayarnya beras premium. Kalau itu ditemukan (oplos) artinya siapa yang salah dalam hal ini? Berarti yang di...